Selasa, 22 Januari 2013
Kerusuhan Sumbawa : Selain Perusakan masa juga melakukan penjarahan
Do you like this story?

Selain itu warga juga membakar 4 rumah, 5 mobil ,1 Hotel dan 1 Pura dirusak dan dibakar oleh warga sumbawa.
Sultan Sumbawa Berbaur Ditengah Massa
Massa mulai terkendali ketika Sultan Sumbawa Muhammad Kaharuddin, Bupati Sumbawa Jamaluddin Malik, ketua DPRD Sumbawa Farhan Balqiah dan Dandim 1607 berbaur dengan kerumunan massa untuk menenangkan situsasi yang semakin memanas sekitar pukul 15.50 wita.
Daeng Ewan sapaan akrab Sultan Sumbawa memita agar massa menghentikan aksi dan membubarkan diri, sebab menurut Sultan, perilaku tersebut tidak mencerminkan kultur etnis Samawa (Sumbawa).
Dalam kesempatan tersebut, sempat dialog dengan perwakilan keluarga Korban, Bupati Sumbawa Jamaluddin Malik berjanji akan menyelesaikan persoalan terbunuhnya mahasiswa tersebut ke Polda NTB.
Namun kondisi berubah, ketika Sultan Sumbawa dan pejabat daerah meninggalkan lokasi, penjarahan kembali dilakukan oleh massa yang tadinya tenang.
Pantauan Sumbawanews.com dari lokasi terlihat beberapa orang melemparkan beberapa barang dari lantai dua toko tersebut ke jalan raya yang di kerumuni oleh ribuan massa.
Kerusuhan itu berawal dari adanya informasi meninggalnya seorang gadis etnis Sumbawa dengan tubuh penuh luka lebam dan pakaian dalam robek. Namun saat keluarga korban melaporkan hal tersebut ke Mapolres Sumbawa, pihak kepolisian menyatakan gadis tersebut tewas akibat kecelakaan, sementara keluarga korban mengaku anak gadisnya ini berpacaran dengan seorang anggota polisi..
Sumber : sumbawanews.com
News.liputan6.com
Viva.co.id
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
1 Responses to “Kerusuhan Sumbawa : Selain Perusakan masa juga melakukan penjarahan”
22 Januari 2013 pukul 06.25
ckckck!!
prihatin!!
Posting Komentar