Jumat, 15 Februari 2013
Mudahnya mendapat permen karet pembangkit libido
Do you like this story?
Permen karet cinta belakangan ramai dibicarakan. Diklaim mampu meningkatkan gairah bercinta, permen ini merupakan bagian dari alat bantu seks dan obat-obatan yang beredar secara ilegal di masyarakat sudah sejak lama.
Tak susah mencarinya. Di Jakarta, lewat saja di bilangan Jalan Gajah Mada Jakarta Pusat, atau lanjut ke Jalan Mangga Besar, Jakarta Barat. Kios-kios kecil dengan jarak berdekatan berjejer di sepanjang jalan.
Macam-macam produk ditawarkan. Sebut saja dari yang harganya puluhan ribu rupiah dan ratusan ribu rupiah seperti jamu kuat dan obat-obatan perangsang, hingga alat bantu seks berupa dildo yang berharga jutaan rupiah.
Seperti penelusuran merdeka.com, Jumat (15/2) malam. Sebut saja namanya Anto (30) salah seorang pedagang yang sedang menunggu pelanggannya di Jalan Mangga Besar Raya.
Anto mengaku, baru setahun ini berdagang barang-barang seputar seks tersebut. Buka dari sekitar pukul 20.00 WIB, Anto menutup warungnya sekitar pukul 02.00 WIB setiap harinya. "Kalau malam Minggu atau libur panjang, biasanya sampai jam 04.00 WIB," ujarnya.
Soal permen karet cinta yang ramai diberitakan belakangan ini, Anto mengaku sudah lama menjualnya. Untuk satu bungkus berisi lima permen karet, Anto membuka harga Rp 150 ribu rupiah. Harga itu sebenarnya lebih mahal dari yang ditawarkan para penjual via internet yang membandrol harga Rp 80.000 sampai Rp 100.000.
"Ya kalau di sini kan bisa lihat langsung barangnya," kelit Anto soal harga yang lebih mahal.
Meski begitu, Anto mengakui sejak ramai pemberitaan soal permen karet cinta, justru makin banyak yang penasaran dan menanyakan barang itu.
"Saya tahu barang ini ilegal karena Badan POM bilang ini dilarang. Sebelumnya banyak yang belum tahu, tapi sejak diberitain malah jadi banyak yang mencari," tutur Anto.
Dengan yakin, Anto mengatakan permen karet cinta itu berkhasiat dan mampu membangkitkan gairah bagi para wanita. "Kunyah 5 menit, nanti tunggu efeknya tidak sampai satu jam. Si cewek terangsang dan makin hot, siap tempur."
"Yang beli obat perangsang biasanya cowok untuk ceweknya. Kalau yang cewek, biasanya dia cewek yang suka sama cewek juga alias lesbian. Mereka juga beli dildo," tutur Anto.
Selain permen karet, Anto mengatakan, produk perangsang khusus wanita yang dijualnya berupa cairan. Cara pakainya diteteskan ke air minum.
"Tapi kalau mau lebih cepat, campur soft drink. Kalau pake air lama naiknya, bisa setengah jam. Kata orang yang pernah beli ama gua, ceweknya cocok pake merk Seks Drops. Makanya dia sering beli ama gua," kata Anto lagi.
Soal asal muasal barang-barang yang dijualnya, Anto mengaku tidak perlu susah-susah mencari karena biasanya ada sales dari produsen obat yang mengantarkan.
Selama setahun lebih berdagang, Anto mengaku tidak pernah dirazia aparat keamanan. "Aman-aman saja Mas," ujarnya mengakhiri pembicaraan.
Pantauan merdeka.com, selain Anto, ada belasan warung yang menjual barang-barang terkait seks tersebut. Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) sebelumnya mengaku masih menelusuri zat yang terkandung dalam permen karet perangsang libido wanita yang marak beredar via situs jual beli online. Sejumlah sampel telah dikumpulkan namun hasil penelitian belum final.
"Kita sudah dapat bahannya, pesan lewat penjual online juga. Belum selesai, kita masih butuh sampel yang lebih banyak lagi," kata Kepala BPOM Lucky S Slamet ketika dihubungi merdeka.com, Rabu (6/2) lalu.
Hasil sementara yang didapatkan adalah, permen karet perangsang libido wanita itu terbuat dari permen karet biasa. Namun ada penambahan zat tertentu. Zat inilah yang sedang diteliti apakah benar mampu membuat wanita terangsang seperti yang diklaim situs-situs penjualnya.
"Kalau untuk zat afrodisiak untuk pria sih kita sudah tahu biasanya mengandung bahan tertentu. Tapi untuk zat afrodisiak wanita kita belum tahu bahan apa yang ditambahkan dalam permen karet itu. Yang jelas itu bahan kimia, bukan herbal," jelas Lucky.
Yang menjadi perhatian utama BPOM adalah distribusi permen karet itu. Sebab, kata Lucky, BPOM kesulitan melacak sumber dan produsen permen karet tersebut.
"Dari semua sampel yang kita dapatkan, semua bertuliskan bahasa China. Tidak ada yang berbahasa Inggris atau Indonesia. Kita ingin tahu siapa produsennya. Bisa saja ini dibuat di Indonesia tapi dikemas seolah-olah diimpor dari China," ungkap dia.
Tak susah mencarinya. Di Jakarta, lewat saja di bilangan Jalan Gajah Mada Jakarta Pusat, atau lanjut ke Jalan Mangga Besar, Jakarta Barat. Kios-kios kecil dengan jarak berdekatan berjejer di sepanjang jalan.
Macam-macam produk ditawarkan. Sebut saja dari yang harganya puluhan ribu rupiah dan ratusan ribu rupiah seperti jamu kuat dan obat-obatan perangsang, hingga alat bantu seks berupa dildo yang berharga jutaan rupiah.
Seperti penelusuran merdeka.com, Jumat (15/2) malam. Sebut saja namanya Anto (30) salah seorang pedagang yang sedang menunggu pelanggannya di Jalan Mangga Besar Raya.
Anto mengaku, baru setahun ini berdagang barang-barang seputar seks tersebut. Buka dari sekitar pukul 20.00 WIB, Anto menutup warungnya sekitar pukul 02.00 WIB setiap harinya. "Kalau malam Minggu atau libur panjang, biasanya sampai jam 04.00 WIB," ujarnya.
Soal permen karet cinta yang ramai diberitakan belakangan ini, Anto mengaku sudah lama menjualnya. Untuk satu bungkus berisi lima permen karet, Anto membuka harga Rp 150 ribu rupiah. Harga itu sebenarnya lebih mahal dari yang ditawarkan para penjual via internet yang membandrol harga Rp 80.000 sampai Rp 100.000.
"Ya kalau di sini kan bisa lihat langsung barangnya," kelit Anto soal harga yang lebih mahal.
Meski begitu, Anto mengakui sejak ramai pemberitaan soal permen karet cinta, justru makin banyak yang penasaran dan menanyakan barang itu.
"Saya tahu barang ini ilegal karena Badan POM bilang ini dilarang. Sebelumnya banyak yang belum tahu, tapi sejak diberitain malah jadi banyak yang mencari," tutur Anto.
Dengan yakin, Anto mengatakan permen karet cinta itu berkhasiat dan mampu membangkitkan gairah bagi para wanita. "Kunyah 5 menit, nanti tunggu efeknya tidak sampai satu jam. Si cewek terangsang dan makin hot, siap tempur."
"Yang beli obat perangsang biasanya cowok untuk ceweknya. Kalau yang cewek, biasanya dia cewek yang suka sama cewek juga alias lesbian. Mereka juga beli dildo," tutur Anto.
Selain permen karet, Anto mengatakan, produk perangsang khusus wanita yang dijualnya berupa cairan. Cara pakainya diteteskan ke air minum.
"Tapi kalau mau lebih cepat, campur soft drink. Kalau pake air lama naiknya, bisa setengah jam. Kata orang yang pernah beli ama gua, ceweknya cocok pake merk Seks Drops. Makanya dia sering beli ama gua," kata Anto lagi.
Soal asal muasal barang-barang yang dijualnya, Anto mengaku tidak perlu susah-susah mencari karena biasanya ada sales dari produsen obat yang mengantarkan.
Selama setahun lebih berdagang, Anto mengaku tidak pernah dirazia aparat keamanan. "Aman-aman saja Mas," ujarnya mengakhiri pembicaraan.
Pantauan merdeka.com, selain Anto, ada belasan warung yang menjual barang-barang terkait seks tersebut. Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) sebelumnya mengaku masih menelusuri zat yang terkandung dalam permen karet perangsang libido wanita yang marak beredar via situs jual beli online. Sejumlah sampel telah dikumpulkan namun hasil penelitian belum final.
"Kita sudah dapat bahannya, pesan lewat penjual online juga. Belum selesai, kita masih butuh sampel yang lebih banyak lagi," kata Kepala BPOM Lucky S Slamet ketika dihubungi merdeka.com, Rabu (6/2) lalu.
Hasil sementara yang didapatkan adalah, permen karet perangsang libido wanita itu terbuat dari permen karet biasa. Namun ada penambahan zat tertentu. Zat inilah yang sedang diteliti apakah benar mampu membuat wanita terangsang seperti yang diklaim situs-situs penjualnya.
"Kalau untuk zat afrodisiak untuk pria sih kita sudah tahu biasanya mengandung bahan tertentu. Tapi untuk zat afrodisiak wanita kita belum tahu bahan apa yang ditambahkan dalam permen karet itu. Yang jelas itu bahan kimia, bukan herbal," jelas Lucky.
Yang menjadi perhatian utama BPOM adalah distribusi permen karet itu. Sebab, kata Lucky, BPOM kesulitan melacak sumber dan produsen permen karet tersebut.
"Dari semua sampel yang kita dapatkan, semua bertuliskan bahasa China. Tidak ada yang berbahasa Inggris atau Indonesia. Kita ingin tahu siapa produsennya. Bisa saja ini dibuat di Indonesia tapi dikemas seolah-olah diimpor dari China," ungkap dia.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 Responses to “Mudahnya mendapat permen karet pembangkit libido”
Posting Komentar