Senin, 15 Juli 2013
2 Korban kapal wisata yang tenggelam di Serang belum ditemukan
Do you like this story?
Merdeka.com - Tim SAR gabungan terus melakukan penyisiran di Selat Sunda untuk mencari dua korban penumpang KM Putri Krakatau yang tenggelam di sekitar Pulau Sangiang, Kabupaten Serang, Banten, Sabtu (13/7) malam. Korban yang hingga kini belum di temukan yaitu Darwis (40) dan Stepan (32) keduanya merupakan warga Negara Indonesia.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, SAR gabungan yang terdiri dari Badan Sar Nasional (SAR), Polair Polda Banten dan TNI Lanal Banten, berangkat melakukan penyisiran dengan menggunakan tiga kapal pada Senin pagi menuju lokasi tenggelamnya Kapal wisata KM Putri Krakatau. Dalam Penyisiran yang dilakukan hingga pulau Panaitan Pandeglang tidak ditemukan tanda-tanda korban tim SAR hanya menemukan 5 buah life jacket yang terapung-apung di sekitar pulau Sangiang.
Dir Polair Polda Banten, Komisaris Besar Polisi (Kombes) Iman Thobroni mengatakan, pihaknya telah melakukan penyisiran di sekitar Selat Sunda untuk melakukan pencarian terhadap dua orang korban kapal wisata Putri Krakatau yang tenggelam Darwis dan Stepan yang merupakan warga indonesia.
"Kami dan kapal Basarnas masih telah melakukan penyisiran antara Pulau Shangiang, Gunung Rakata dan pulau Panaitan Pandeglang. Namun, sampai saat ini belum ada tanda-tanda. kami akan memaksimalkan pencarian, dengan menggunakan helikopter." kata Kombes Iman Thobroni, Senin (15/7).
Diberitakan sebelumnya, Kapal wisata KM Putri Krakatau milik PT Planet Diving yang membawa 23 penumpang, 12 di antaranya wisatawan lokal dan sisanya mancanegara terhantam badai dan tenggelam di Selat Sunda di sekitar pulau Shangiang, Sabtu (13/7) malam. Dalam Peristiwa tersebut menyebabkan empat orang mengalami luka-luka dan dua orang hilang.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, SAR gabungan yang terdiri dari Badan Sar Nasional (SAR), Polair Polda Banten dan TNI Lanal Banten, berangkat melakukan penyisiran dengan menggunakan tiga kapal pada Senin pagi menuju lokasi tenggelamnya Kapal wisata KM Putri Krakatau. Dalam Penyisiran yang dilakukan hingga pulau Panaitan Pandeglang tidak ditemukan tanda-tanda korban tim SAR hanya menemukan 5 buah life jacket yang terapung-apung di sekitar pulau Sangiang.
Dir Polair Polda Banten, Komisaris Besar Polisi (Kombes) Iman Thobroni mengatakan, pihaknya telah melakukan penyisiran di sekitar Selat Sunda untuk melakukan pencarian terhadap dua orang korban kapal wisata Putri Krakatau yang tenggelam Darwis dan Stepan yang merupakan warga indonesia.
"Kami dan kapal Basarnas masih telah melakukan penyisiran antara Pulau Shangiang, Gunung Rakata dan pulau Panaitan Pandeglang. Namun, sampai saat ini belum ada tanda-tanda. kami akan memaksimalkan pencarian, dengan menggunakan helikopter." kata Kombes Iman Thobroni, Senin (15/7).
Diberitakan sebelumnya, Kapal wisata KM Putri Krakatau milik PT Planet Diving yang membawa 23 penumpang, 12 di antaranya wisatawan lokal dan sisanya mancanegara terhantam badai dan tenggelam di Selat Sunda di sekitar pulau Shangiang, Sabtu (13/7) malam. Dalam Peristiwa tersebut menyebabkan empat orang mengalami luka-luka dan dua orang hilang.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 Responses to “2 Korban kapal wisata yang tenggelam di Serang belum ditemukan”
Posting Komentar