Sabtu, 27 Juli 2013
Peluru yang menembus dada Aipda Patah nyaris kena jantung
Do you like this story?
merdeka.com - Nyawa Aipda Patah Saktiyono (55) masih bisa terselamatkan meski dadanya tertembak oleh orang tak dikenal di kawasan Cirendeu, Ciputat. Peluru panas itu nyaris kena jantung Aipda Patah.
"Iya, beruntung dia. Pelurunya meleset 1 cm dari jantungnya," kata Direktur Kriminal umum (Dirkrimum) Polda Metro Jaya, Slamet Riyanto di Mapolres Jakarta Selatan, Sabtu (27/7).
Peluru itu menembus dari punggung kiri lalu menembus dada depan bagian tengah. Dari pemeriksaan saksi-saksi di lokasi peristiwa, tak ada satupun yang mendengar letusan senjata api.
Saat ini korban sudah dipindahkan ke RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur untuk mendapatkan perawatan intensif. Korban diketahui sedang menuju tempatnya bertugas di Satlantas Jakarta Pusat dari kediamannya di Cirendeu, Tangerang Selatan.
Untuk mengusut kasus ini, Polda Metro Jaya telah membentuk tim khusus untuk memburu penembak Aipda Patah Saktiyono. "Saya perintahkan dirkrimum untuk membentuk satu tim khusus yang menangani masalah ini, dibantu oleh Dirintel yang terdiri dari anggota reserse Polda dan Jakarta Selatan," kata Kapolda Metro Jakarta Irjen Pol Putut Eko Bayuseno.
Menurut Putut, ia membagi dalam dua tim. Tim pertama melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa saksi-saksi. Tim kedua memburu pelaku. "Sekarang korban sudah di Rumah Sakit Kramatjati, alhamdulillah kondisinya sangat membaik," jelasnya.
Saksi yang sudah dimintai keterangan terkait kasus penembakan ini berjumlah lima orang. Untuk motif pelaku, polisi masih melakukan penyidikan.
"Iya, beruntung dia. Pelurunya meleset 1 cm dari jantungnya," kata Direktur Kriminal umum (Dirkrimum) Polda Metro Jaya, Slamet Riyanto di Mapolres Jakarta Selatan, Sabtu (27/7).
Peluru itu menembus dari punggung kiri lalu menembus dada depan bagian tengah. Dari pemeriksaan saksi-saksi di lokasi peristiwa, tak ada satupun yang mendengar letusan senjata api.
Saat ini korban sudah dipindahkan ke RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur untuk mendapatkan perawatan intensif. Korban diketahui sedang menuju tempatnya bertugas di Satlantas Jakarta Pusat dari kediamannya di Cirendeu, Tangerang Selatan.
Untuk mengusut kasus ini, Polda Metro Jaya telah membentuk tim khusus untuk memburu penembak Aipda Patah Saktiyono. "Saya perintahkan dirkrimum untuk membentuk satu tim khusus yang menangani masalah ini, dibantu oleh Dirintel yang terdiri dari anggota reserse Polda dan Jakarta Selatan," kata Kapolda Metro Jakarta Irjen Pol Putut Eko Bayuseno.
Menurut Putut, ia membagi dalam dua tim. Tim pertama melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa saksi-saksi. Tim kedua memburu pelaku. "Sekarang korban sudah di Rumah Sakit Kramatjati, alhamdulillah kondisinya sangat membaik," jelasnya.
Saksi yang sudah dimintai keterangan terkait kasus penembakan ini berjumlah lima orang. Untuk motif pelaku, polisi masih melakukan penyidikan.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 Responses to “Peluru yang menembus dada Aipda Patah nyaris kena jantung”
Posting Komentar