45 Penerbangan Lion Air tertunda

merdeka.com - Dampak matinya radar penerbangan di Bandara Soekarno Hatta, Jakarta, sedikitnya 45 penerbangan dari dan ke Bandara Soekarno Hatta mengalami penundaan. "Kami tak tahu kapan semua penerbangan akan normal, karena ada efek lanjutan, bisa tiga jam ke depan atau lebih," ujar Direktur Umum Lion Air Edward Sirait pada merdeka.com, Minggu (16/12).

Dia mengatakan 45 penerbangan yang mengalami penundaan diantaranya 30 penerbangan tujuan Jakarta dan 15 penerbangan dari Bandara Soekarno Hatta ke berbagai daerah."Tentu kami mengalami kerugian, karena ada biaya tambahan kru, dan lain lainnya.".

Edward menegaskan sampai saat ini pihaknya belum menerima laporan adanya pembatalan keberangkatan oleh penumpang. "Bisa saja terjadi. Tapi kami sudah menginformasikan pada penumpang terkait kejadian ini. Sejauh ini penumpang faham," ujarnya.

Lion Air menegaskan tidak memberikan ganti rugi seperti makanan untuk penumpang yang mengalami penundaan, hal ini karena banyaknya penumpang yang harus dilayani. "Jumlah orangnya kan ribuan. Tidak mungkin kami memberikan karena harus pesan dalam jumlah banyak dan waktu yang sedikit.".

Sebelumnya, Sistem radar yang ada di Bandara Soekarno-Hatta sore ini sempat mengalami gangguan listrik. Akibat sejumlah jadwal penerbangan pesawat dari dan menuju Bandara Soetta sempat mengalami kekacauan.

"Bukan radarnya tapi sistemnya, karena tidak ada pasokan listrik jadi pengoperasian Jakarta Automatic Air sistem (JAAS) nya tidak berjalan," ujar Humas Kementerian Perhubungan Bambang S Ervan, kepada merdeka.com, Minggu (16/12)